Kinan lelah, dia menghempaskan tubuh di sofa tempat ia biasa menonton televisi. Hari ini begitu banyak hal yang terjadi, yang membuat hati, pikiran dan fisiknya bekerja esktra.
Meski dari sekian banyak hal yang terjadi, ada kebahagiaan tak terhingga yang ia dapatkan dari kembalinya Putra pada dirinya. Kinan tersenyum lembar sambil memejamkan mata. Kekasihnya sama sekali tak berubah, masih sama seperti dulu. Hangat dan penuh cinta. Pun juga tak memedulikan kisah pahit masa lalunya dulu.
Terkadang, ia mencoba untuk mensyukuri setiap peristiwa yang terjadi dalam hidupnya kini. Sebab, seiring berjalannya waktu, hikmah dari setiap kejadian akan menampakkan wujud.
Contohnya saja, hilangnya ingatan Putra, di saat ia berada dalam titik terbawah kehidupan. Video syur yang tersebar, dibenci semua orang, membunuh iblis yang telah membuat hidupnya semakin hancur, diadili di depan banyak mata yang membenci, menjadi narapidana, dan bebas.