Lisa terus berlari tanpa kenal lelah. air mata yang mengucur deras tanpa henti tak mampu mengimbangi rasa sakit di hati nya
Ia tak pernah menyangka bahwa kakaknya akan menikung nya secepat ini. di tambah lagi ia tidak tau jika pertunangan antara kakaknya dengan gadis yang ia cintai akan di langsung kan hari ini. ia merasa menjadi manusia paling bodoh sedunia karena tidak sadar bahwa keluarga nya menyembunyikan hal ini di belakang nya
ia begitu kecewa dengan Papa dan Mama nya yang menyembunyikan pertunangan ini dari nya, padahal mereka tau jika ia sangat mencintai Dokter Jennie.
"Argghhh... "
"Dunia ini memang tidak pernah berpihak kepadaku. apa yang harus aku lakukan sekarang ya Allah? engkau memberi hamba terlalu banyak cobaan hingga rasanya ingin mengakhiri semua nya di sini, hiks hiks" tangis pilu Lisa seorang diri di taman yang sepi. Tiba-tiba hujan turun deras seakan tak mendukungnya hari ini