"Aku malas berdebat, jangan memancingku," ucap Leo mencoba menahan dirinya agar tak sampai terpancing oleh kemarahan Florence. Dia benar-benar pusing jika harus mengalami dua masalah dengan dua wanita sekaligus. Dia bahkan ingin menghibur dirinya dengan menemui Florence.
Florence duduk kembali di tengah perasaan kesalnya. Keduanya pun melanjutkan makan malam dengan saling diam.
Selesai makan malam, Leo terus memperhatikan Florence yang tengah merapikan meja makan. Florence juga meletakan piring di tempat cucian piring dan mulai mencuci piring.
Merasakan Florence mendiamkannya, Leo pun bergegas menghampiri Florence dan memeluk Florence.
"Jangan marah, Sayang,"bisik Leo.
Leo mengecup tengkuk Florence, membuat Florence bergegas menjauhkan tubuhnya dari Leo.
"Kamu menolakku?" tanya Leo tak percaya dengan apa yang dilakukan Florence.
"Sudah cukup, Leo. Aku lelah, setelah ini aku ingin tidur,"ucap Florence.
Leo menggeram.