Jam makan malam
Bram sudah rapi dengan stelan formalnya. Jam tangan dengan brand ternama dan termahal melengkapi penampilannya malam ini. Dia mengambil botol parfumnya, tetapi ketika akan menyemprotkan parfum tersebut ke pakaiannya, dia seketika teringat bahwa Clara sensitif dengan bau parfum.
Bram mengambil parfum dengan aroma yang sama tetapi berbeda botolnya. Botol yang dia ambil lebih kecil dan lebih praktis ketika dibawa kemana pun.
Tak lama Clara keluar dari ruang wardrobe.
Tak!
Tak!
Tak!
Perhatian Bram teralihkan ketika mendengar suara hentakan heels yang Clara kenakan. Dahi Bram sontak berkerut. Clara tampak rapi dengan gaun hitam yang memperlihatkan lekuk tubuhnya. Gaun yang tak terlalu seksi, tetapi membuatnya terlihat seksi. Dia tampak membenarkan dalaman yang menutupi dadanya karena sedikit bergeser dari posisinya. Sepertinya, dia mulai mengalami perubahan pada dadanya sehingga dalaman yang menutupinya tampak kekecilan.
