Clara dan Bram sudah berada di dalam helikopter yang sudah take off. Kini mereka tengah berada di udara. Clara melihat ke arah bawah sana. Di mana terlihat pemandangan pulau-pulau kecil.
Ini adalah pengalaman pertama Clara menaiki helikopter. Sebetulnya, rasanya sama saja dengan naik pesawat. Namun, kali ini dia tampak antusias. Bahagia sudah jelas, dia tak menyangka Bram menyiapkan kejutan manis itu untuk dirinya. Meski menurut Clara, semua itu terkesan berlebihan.
"Bram, mengapa kita tak mengajak Briel? Dia akan senang ikut bersama kita," ucap Clara.
"Dia akan ikut penerbangan dengan pesawat bersama Papi dan Pengasuhnya. Anak itu pun selalu ada-ada saja tingkahnya jika dekat denganku. Lagi pula, apa kamu tak ingin berdua saja denganku? Jika ada Briel, aku bisa kehilangan waktuku bersamamu. Sesekali tak masalah aku meninggalkannya," ucap Bram seraya tersenyum.