Perairan semakin mencerah dan atmosfir di wilayah ini berubah dari biru gelap ke biru terang.
"Baiklah, saatnya melanjutkan investigasi!"
Kini dengan kehadiran mentari, meneliti segala macam sistem yang mengatur halte itu akan semakin mudah.
Gumara meminta beberapa Lukautim untuk membantunya menggali pasir-pasir yang menutupi lantai wilayah, semenjak jika pemuda itu sendiri yang melakukannya, akan terdapat resiko kekuatannya akan merusak pipa-pipa yang hendak di telitinya.
"Ikuti saja pipanya! Kita hanya perlu mencari sumbernya."
Sebenarnya Gumara bisa saja langsung mendatangi penjaga Kuil untuk mendapat segala informasi tentang wilayah ini, namun dirinya sedang tenggelam di dalam mood penjelajahan.
"Sepertinya dugaan kita benar Yang Mulia."
Pipa yang mereka ikuti berhenti tepat di kubah Kuil Air. Tabung-tabung itu terhubung langsung dengan dinding kubah, yang dibuat layaknya sebuah pintu udara berbentuk lingkaran.