Chereads / Ardiansyah: Raja dari Neraka / Chapter 165 - Chapter 14: Last Defense

Chapter 165 - Chapter 14: Last Defense

Oleh: Polar Muttaqin

Jebolnya Tembok Utara akan sangat berbahaya bagi orang-orang Guild. Para Support yang tadinya terlindungi, akan mengalami masa kritis jika musuh berhasil masuk ke dalam.

Setiap anggota Guild saat itu benar-benar jatuh buncah setelah melihat dasyatnya serangan yang baru menimpa pertahanan mereka. Rasa takut yang tadinya lenyap perlahan kembali setelah mereka menyadari perbedaan kekuatan antara mereka dengan lawan.

"Ambawak, siapapun! Cepat bangun kembali tembok itu!"

Akan tetapi teriakan Manggala cukup kuat untuk menghentikan kengerian itu memuncak. Meski tak dalam kondisi moral yang prima, setidaknya mereka masih dapat berfokus dengan pertempuran, walau tak memiliki energi yang sama layaknya sebelumnya. Kepercayaan mereka akan kemenangan benar-benar diambang kehancuran.

Para Ambawak di dalam segera menambal tembok itu menggunakan puing-puing bangunan dan tembok yang hancur. Setelahnya Dubalang Kipeh kembali memfortifikasinya dengan sihir mereka.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS