Seisi tempat ini mendadak terguncang, suara auman yang begitu lantang membuat bising seluruh ruangan yang kian gelap gulita ini.
*Bam!*
Sesosok pria berbadan kolosal berdiri tepat di belakang mereka, dengan perisai raksasa tertopang di tangannya, yang menguapkan cahaya kehijauan di antara kulit coklat terang lempengan pelindung itu.
"Sial… ini buruk kawanku… sangant buruk."
Dari puncak perisai itu ia tarik sebatang gagang yang teramat panjang dan ia gabungkannya dengan sisa tubuh perisai menjadi sebilah kapak raksasa yang tampak bisa mengibas Damian layaknya kotoran.
"Damian… ini… orang?"
Sosok itu bertinggikan 6 meter, dengan zirah yang begitu bulki, bersama ratusan duri-duri perkasa pada tiap sisi tubuhnya. Matanya bersinar benderang, dan nafasnya mengeluarkan uap yang cukup untuk membuat didih udara.
"Iyo… Drakenkrijger… Dubalang Naga."
*ROOOAAAGGHHH!!!*
