Oleh: Ghanimah Serenada
"Mah, boruanya dah datang nih."
Seru Devan dari luar kamar pas. Gadis toko itu sepertinya sudah selesai memilah mana pakaian yang cocok untukku.
"Masuk aja, oh sekalian bawa semua ke dalam."
"Tentu nyonya."
Saat ini aku masih tak berbusana, aku tak ingin mengenakan baju sempit itu lagi untuk keluar kamar dan memanggil si gadis.
Aku tak tahu baju apa saja yang ia pilihkan untukku, tapi dari pengalamanku dengan beberapa gaun, aku yakin diriku akan butuh bantuan mengenakannya, jadi aku minta saja ia membantuku.
Memang aku bisa memanggil elemental sebagai alternatif lainnya, tapi mengingat reaksi Lissa sebelumnya, aku tak ingin asal menggunakan sihir.
"Baiklah Nyonya, setelan mana yang ingin nyonya kenakan terlebih dahulu?"
Lagi-lagi ia membawa begitu banyak pilihan, asli dah ini cewe sekuat apaan sih!? Aku yakin aku jatuh kalau membawa barang sebanyak itu.
"Hmm mungkin yang sehari-hari dulu."
"Tentu nyonya."