"Kami pulang!" Lalita berseru kencang seraya membuka pintu rumah kami.
Tapi tak ada siapapun yang menyambut di ruang mukan. Aku kira sekiranya Ghanimah akan ada di dapur menyiapkan jamuan untuk kami setelah 4 hari pergi meninggalkan rumah.
"Kok sepi banget…" Lalita sama bingungnya denganku.
"Bang Asger sama Seija pasti lagi ngelatih Vhisawi-Vhisawi baru, mereka kan emang dari awal gak terpengaruh Kalpataru."
"Kak Imah? Teh Sena? Apa lagi pada misi?"
"Gak tahu."
Kami berdua beranjak masuk ke dalam rumah dan berjalan menuju kamar kami. Jujur aku hari ini ingin rebahan saja di kasur, entah tidur entah ngulet-ngulet gak jelas atau apalah. 4 Hari berturut-turut aku tidak tidur, demi mengawasi para anak baru agar tidak tiba-tiba terbunuh di malam hari.
Tentu aku memang tetap hampir tidak pernah tidur bahkan selama di rumah. Namun di sini aku bisa menyandarkan badanku di kursi ataupun membaringkan badanku sembari membaca.