sembilan puluh enam
Wkwkwk maaf ya di bab sebelumnya banyak typo🙈
Kritik aja kalau mau kritik, aku terima dengan hati terbuka. Walau ya kembang kempis, nahan sesek askask ... Nggak lah, kebal kritik aku mah, malah seneng kalau ada yang ngritik😊
Selamat Membaca✨~
~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~ s ~
Daneil tak tahu, alasan apa yang membuat Amara pada akhirnya memutuskan untuk menemaninya dalam pesta malam ini. Jeni siang tadi mengiriminya pesan yang mengatakan jika Amara meminta gadis itu untuk membantu mencari sebuah gaun untuk dipakai ke pesta malam nanti. Namun sayang, tak ada gaun yang bisa dipakai untuk wanita itu katanya karena perutnya yang memang sudah membesar, pesan, pun tak bisa selesai dalam sehari.
