Ada suara ketukan di pintu. Sebelum Li Yan bisa berbicara, pintu kantor sudah terbuka.
Gerakan Li Yan terhenti. Di perusahaan, tidak ada yang berani masuk ke kantornya sembarangan. Hanya Qiao Mu yang selalu tidak mematuhi aturan. Dia selalu masuk tanpa memeriksa apakah ada orang di dalam kantor dan langsung memanggilnya paman.
Untuk sesaat, muncul secercah harapan di hati Li Yan. Tetapi ketika dia melihat orang yang memasuki pintu, ekspresi wajahnya benar-benar hancur.
Perubahan sikap Li Yan ini membuat orang yang datang bertanya-tanya, "Nak, kenapa sikapmu seperti ini? Apa kamu tidak menyambut ibumu?"
"Bukan begitu, Bu, kenapa kamu datang kemari?" Li Yan bertanya dengan santai.