Pria bertato ular pun tampak gelagapan dan cepat-cepat mengambil suntikan. Ia pun memasukan cairan obat ke dalam suntikan dan berjongkok untuk bersiap menyuntikkannya ke salah satu tangan Gu Nancheng.
"Tuan, tolong bertahanlah sebentar, aku sudah menyiapkan obat suntiknya!"
Walau sudah berkata demikian, Gu Nancheng tetep kesulitan menahan getaran tangannya….
Snake dengan sigap langsung menahan lengannya, lalu menancapkan suntikan itu ke tangannya.
Obat bius sudah masuk ke dalam pembuluh darah, obatnya sangat kuat jadi dalam waktu sekejap Gu Nancheng bisa langsung pingsan.
Ji An'an menatap ke arah kepala ular yang gerakannya begitu terlatih. Tampaknya, pria ini memang selalu sigap walau di saat apapun. Bahkan sebuah obat juga telah disediakannya.
Kelihatannya penyakit Gu Nancheng tidak kambuh sesekali saja!
******