"Kalau tidak mau, maka akan kubuat perusahaan keluarga kalian bangrut. Iya kan, An'an? Aku yakin bisa langsung membuat bangrut perusahannya." Sana mengatakannya dengan galak.
Ji An'an agak tersenyum, "Yang penting kamu senang."
Tang Xinmeng menghapus air matanya, lalu dengan tangan yang gemetar mengambil dua roti itu…
Reputasinya sebagai wanita idaman mulai saat ini sudah tidak bisa kembali lagi, setiap perlakuannya sekarang sudah difoto oleh Sana.
Setelah mempermainkan Tang Xinmeng setengah jam, Sana tertawa sampai perutnya sakit kali ini. Setelah itu, ia baru berencana untuk melepaskan sepasang kekasih itu pergi.
"An'an buat perusahaan keluarganya susah. Setidaknya jangan biarkan mereka menjadi sangat kaya. Aku tidak mau keuangan keluarganya melebihi keuangan keluargaku." Ucap Sana yang khawatir kalau Tang Xinmeng akan mulai membalas dendam kepadanya nanti.