Teriakan Redita yang melarang Radit mendekat membuat Radit tambah mengernyit bingung dengan perubahan sikap kekasihnya. Manik mata pria itu sontak membola. "Sayang, kenapa kamu seperti ini?"
Belum sempat Redita menjawab, ia kembali meluruhkan air matanya lagi. Terisak di hadapan pria itu. Radit terlihat bingung dengan reaksi Redita.
Dari kejauhan, tampak sebuah mobil sedan masuk ke dalam pelataran parkir hotel Marilyn. Mobil itu kemudian berhenti tepat di depan mereka. Antony turun dari dalamnya. Wajahnya mengernyit terlihat bingung melihat Nona Mudanya yang sedang menangis begitu sedih.
"Hei, apa yang kau lakukan?!" teriaknya kepada Radit.
Radit menoleh ke arah Antony. Tanpa ragu, Antony memukul wajah Radit. Pria itu terjajar beberapa dua langkah ke belakang. Dia sontak memegang pipinya yang memerah.
Antony menghampiri Redita. "Apa yang terjadi?" tanyanya, tapi wanita itu hanya menggeleng pelan, masih dengan tangisnya.