"Ma, ya ampun…" Bisik Rangga tidak percaya.
Berbeda dengan Hilda, Ibu kandung Rangga, yang hanya ingin menyelamatkan cucunya, Rangga dibuat syok dengan pilihan wanita itu. Meski ia tidak menyukai Bella, mana mungkin ia tega mengatakan dan memilih orang lain ketimbang Bella di depan Ibu kandung wanita itu.
Di saat yang bersamaan, Lisa dan Kumala sama - sama terkejut mendengar ucapan Hilda. Kumala menarik lengan Hilda dan mengeluarkan suara yang terdengar sedikit melengking, meski sedikit bergetar.
"Apa kamu sudah gila!? Hilda, ya ampun!"
Kemudian, tanpa membiarkan orang lain mengeluarkan suara lagi, Kumala sudah terlebih dahulu membalik badannya dan menarik tangan Rangga. "Tolong, Ibu minta tolong sama kamu supaya kamu tidak bertindak bodoh. Kamu masih bisa membuat anak lagi, tapi anak dari darahmu dan Bella tidak bisa dibuat lagi semisal Bella tidak selamat hari ini!"
