"Cukup!" Awalnya Rangga memang tidak terbawa emosi, namun mendengar tuduhan demi tuduhan yang ditujukan kepada dirinya dan juga Lisa membuat kesabaran Rangga habis di detik itu juga, "Janin yang ada di dalam perutmu itu bukan keinginanku! Kamu yang sengaja mengajakku untuk mabuk di suatu malam supaya kamu bisa memanfaatkanku!"
Sangking terbawa emosinya, Rangga sampai tidak sabar untuk membongkar kejelakan Bella di depan Lisa dan juga beberapa orang yang tadi membantu Bella untuk membuka pintu toilet wanita itu.
Bella sudah seringkali mengancamnya dan juga Lisa dengan bukti tes kehamilan yang palsu. Sekarang, seperti apa yang Bella inginkan, Lisa meninggalkan Rangga dan sebentar lagi mereka berdua akan menikah. Dan sebentar lagi, mungkin setengah jam lagi, Bella sudah sah menjadi Istri Rangga.