Seperti orang yang mendengar kabar bahagia, Lisa menoleh dengan cepat. Ia melihat Oscar dengan wajah yang memanas dan pandangan mata yang terlihat kabur. Dia tahu, sadar seratus persen, kalau Oscar mencintainya dan menginginkannya untuk seumur hidupnya.
Hanya saja mendengarkan pernyataan itu keluar dari bibir Oscar membuat hati Lisa terasa seperti diremas dengan erat, membuatnya semakin kesulitan untuk bernafas. Wajahnya memanas, dan ia yakin telinganya sehabis ini pasti akan mengeluarkan asap.
"Selama - lamanya.." Ulang Lisa tidak percaya, "Kamu menginingkanku untuk selama - lamanya?"