Keesokan harinya Lisa bangun dengan kepala yang pening dan muncul kantong mata yang semakin menebal. Meskipun di luar jendela terlihat cerah, beberapa burung menyanyi di atas tangkai pohon, perasaan wanita itu kelabu.
Kemarin ia mendengarkan berita yang mengejutkan dari teman dekatnya. Semalam suntuk ia tak henti - hentinya mendengarkan isak tangis Andien yang terngiang di telinganya. Apa yang menyebabkan temannya harus menikah dalam waktu dekat?
Lisa tidak sempat tidur lama. Mungkin ia hanya sempat tidur 2 jam. Setiap kali ia menutup matanya, ia kembali mendengar isak tangis Andien yang mampu menyayat hatinya. Pikirannya tidak bisa berhenti tertuju pada kemungkinan - kemungkinan yang mengakibatkan wanita itu harus menikah.
Kemungkinan Andien untuk hamil diluar nikah sangat lah kecil. Secara dia sangat berpegang teguh dengan ucapan no sex before marriage.
Lalu apa? Apa yang membuat Andien harus terburu - buru menikah?
