Sinar matahari siang itu semakin lama semakin cerah. Ada beberapa sinar matahari yang masuk melalui celah daun dan ranting pohon, menjatuhi mata Michael.
Dengan sigap Gabby menjauhkan beberapa helai rambut yang menutupi mata Michael. Dia lalu mengangkat tangan kirinya dan menutupi mata laki-laki itu yang tertutup, dari sinar matahari.
Siang hari itu, waktu berjalan dengan lambat.
Dari tadi, sejak Gabby menutupi mata Michael dengan lengannya, dia tidak bisa berhenti menguap. Saat matanya semakin memanas dan berair, dia memutuskan untuk menyandarkan kepalanya di dinding belakangnya.
--
Satu setengah jam kemudian, Michael membuka matanya secara perlahan. Dia mengedipkan matanya beberapa kali, berusaha memfokuskan pandangannya. Di atas keningnya terasa berat, seperti ada tangan yang menyangga.di keningnya.