Tiba-tiba Michael menepuk-nepuk punggung Gabby, "Hey, ayo turun.."
Bukannya mengikuti perintah Michael, Gabby justru semakin mengeratkan pelukan kakinya di pinggang laki-laki itu. Kali ini dia berlagak layaknya seorang balita yang tidak mau belajar berjalan.
Michael menghela nafasnya dan melepas tangannya yang tadinya menahan kedua kaki Gabby. Di dalam hatinya ia merasa hangat dan lucu, seperti ada puluhan binatang yang memenuhi tubuhnya.
"Aku ada kelas habis ini," Mata Michael ikut tersenyum, "Ayo turun, aku bisa telat nanti."
Gabby mengeratkan pelukan di leher Micael dan menggelengkan kepalanya.
Kenapa waktu harus berjalan cepat sih!!
Gabby yang seorang pemain seni bela diri sedang mengeluarkan semua kekuatannya untuk memeluk tubuh Michael benar-benar membuat laki-laki itu terasa sesak. Tapi meskipun begitu, perasaan bahagia dan hangat masih memenuhi tubuhnya.
Ujung bibir Michael terangkat ke atas, "Kalau gitu aku bawa kamu ke kelasku ya?"