Kristina menggigit bibir bawahnya saat perawat itu memberi obat pada lukanya yang masih baru. Kadang terdengar suara ringisan dari bibirnya atau terlihat kerutan di keningnya. Saat dia menengadahkan wajahnya dia melihat Gabby ikut mengerutkan keningnya. Sambil tersenyum, Kristina mengangkat tangannya dan melambai-lambai di depan wajah Gabby.
"Kamu nggak minum itu? Nggak enak kalau nggak dingin." Ujar Kristina.
Bibir Gabby membentuk huruf o, dia lalu melihat gelas plastik yang ada di tangannya. Dia mendekatkan sedotannya ke bibirnya lalu meminumnya dengan cepat. Tidak sampai 5 detik kemudian, dia tersedak oleh bobanya.
"Aduh, pelan-pelan dong kalau minum," Kristina tertawa sambil menggelengkan kepalanya, "Lagian kalau rasanya sudah nggak enak mending dibuang saja."
"Eh," Gabby mengerutkan keningnya, "Masih enak kok rasanya. Kalau misalnya sudah nggak enak pun pasti masih aku minum. Harganya mahal, jadi harus aku habisin."