Setelah Agnes membalik badannya dan pergi, Gabby menutup pintunya. Perempuan itu menaruh piring dan gelasnya di atas meja belajar. Bukannya langsung mandi atau belajar, Gabby memilih untuk kembali menidurkan badannya di atas karpet.
Tepat di sebelah rumah Gabby, Michael sedang berdiri di balkon. Laki-laki itu mendengarkan bunyi sambungan telepon yang diputus sambil menikmati angin dingin malam itu.
Setelah beberapa saat Michael menaruh handphonenya di saku celananya. Dia menengadahkan wajahnya dan melihat bintang-bintang yang gemerlapan, seakan-akan mereka sedang menyapanya. Laki-laki itu menghela nafasnya, menundukkan kepalanya dan kembali memasuki kamarnya.
--
"Gabby, kemarin aku sudah teriak beberapa kali tapi kenapa kamu nggak nyuruh Michael untuk berhenti sebentar?" Tanya Billy.
"Oh ya, apa kamu tadi sudah sarapan? Kalau belum, ke kantin yuk." Lanjut Billy.
Setelah tidak menerima jawaban dari Gabby, Billy tetap melanjutkan pertanyaannya.
