Seketika Ametsa langsung terdiam setelah mendengar apa yang baru saja dikatakan oleh seseorang yang berada di sampingnya saat ini sehingga Masao yang mengetahuinya pun menoleh dengan kedua alis yang terangkat.
"Jika aku tidak bisa tinggal bersamanya, apa mungkin Yerazel bisa bersama denganku?"
"Jika kau memang benar mengharapkannya, mungkin semua akan terjadi. Apalagi keberadaan Pria Y adalah karenamu, dia terlahir hanya untukmu." Laki-laki itu tersenyum setelah berbicara seperti itu sehingga kini kembali berkata, "Tetapi, jika kau yang ikut bersamanya, kau tidak akan bisa kembali bertemu dengan orang-orang terdekatmu, Ametsa. Kau pergi ke dunia mimpi, tetapi kau tak bisa kembali ke dunia ini."
"Aku harus pergi meninggalkan orang-orang yang ku sayangi?"
"Ya, jika memang kau sangat ingin tinggal bersama dengannya."