Erlan ke luar dari kebun dan kini ia telah berada di depan toko.
Tak lama, Viko pun mrnghanpirinya.
"Maaf bos karena tadi saya tidak dapat berbuat apa-apa.." ucap Viko.
"Ya saya tahu.. Lo cuma gak mau Ivi curiga.. It's okay tapi gue mau setelah ini lo harus benar-benar mengawasi mereka. Kunci semua informasi mengenai gue karena Calvin sudah mengetahui nama gue dan gue yakin, setelah ini dia pasti bakal lapor ke abangnya dan mereka akan mulai mencari tahu identitas gue. Gue gak mau kehilangan dia lagi. Gue mau lo segera mengurus surat perceraian mereka." ucap Erlan pada Viko.
"Baik bos. Saya pastikan seceparnya surat itu akan selesai." ucap Viko.
"Awasi terus pergerakan keluarga mereka, jika ada hal yang membahayakan gue, maka lo berhak untuk memusnahkannya." ucap Erlan.
"Baik bos.." ucap Viko.
"Oke lo kembali ke tempat lo. Setelah ini gue dan Ivi akan pulang." ucap Erlan.