Elven baru saja tiba di rumahnya. Ia memasukkan motornya ke garasi. Dirinya merasa heran kala melihat mobil Felix dan Calvin tidak ada di garasi melainkan hanya ada mobil Ivi dan mobil Opanya.
"Kok mobil Daddy sama akel gak ada? Tumben banget... Biasanya kan jam segini udah ada di garasi." gumam Elven heran.
"Lembur mungkin ya.. Dah ah masuk capek.." Elven pun melangkah memasuki rumahnya.
"Assalamualaikum... " ucapnya saat memasuki ruang tamu. Veni yang mengetahui kepulangan Elven pun langsung melangkah ke arahnya.
"Waalaikumsalam cucu oma.." ucap Veni. Elven pun menyalim tangan Veni.
"Lho, Oma kok tumben di sini malam-malam? Rumah juga kelihatannya sepi banget.." tanya Elven.
"Iya sayang.. Daddy kamu, Mommy kamu, sama Revin lagi ke Rumah Sakit." ucap Veni.
"Apa?! Rumah Sakit?! Siapa yang sakit oma?! Bukan Mommy kan?" tanya Elven khawatir.
"Ssttt... Enggak sayang... Bukan Mommy kamu kok.." ucap Veni menenangkan.
"Jadi siapa oma?"
"Akel Arzam yang masuk Rumah Sakit.."