"Akel!" ucap Revin sedikit berteriak saat melihat Calvin.
Calvin berjalan ke arah Revin dengan tersenyum.
"Hai boy... how are you?" tanya Revin sambil mengusap kepala Revin.
"I'm fine, and you?"
"I'm okay... Hey, how about your day?"
"Nothing's different." jawab Revin lesu.
"Believe me that you'll get out here soon." ucap Calvin menyemangati.
"Are you serious?" tanya Revin antusias.
"Yes, of course... but.."
"What??"
"Kamu harus semangat melawan penyakit kamu. Jangan lupa berdoa, minta kesembuhan sama Allah. Minum obatnya dengan teratur ya..."
"I wanna ask something, kel.."
"Yes, what is that?"
"If Allah loves me, why does Allah give this illness to me?" lesu Revin.
Calvin memegang pundak Revin.
"That's because Allah loves you so much... Allah memberi kamu penyakit agar kamu bisa memiliki waktu istirahat yang banyak, agar kamu juga bisa menggugurkan dosa-dosa kamu... Rey, saat kamu sakit, Allah tarik 4 hal..."
"Apa itu kel?"