Bagian depan mobil yang beradap tebal. Bekas ban hitam yang memanjang di tengah jalan. Juga orang-orang yang mulai berkerumun. Kecelakaan itu terjadi begitu cepat. Bahkan karena seorang anak kecil yang sedang berlari di tengah jalan.
"Lihat!" Tian mengernyit bingung. Apa yang harus Tian lihat? Aya membentaknya dengan sangat keras. Membuat Tian bertanya-tanya.
"Ini peringatan buat kita." Tian membelalak tidak habis pikir dengan pemikiran Aya. Ini semua terjadi juga karena Tian sendiri, karena Tian yang mengebut dengan cepat.
"Maksud kamu apa Ya?" Tanya Tian masih gagal paham dengan apa yang Aya maksud.
"Lihat kamu terluka, gimana kalau bahkan sebelum mimpi itu aku kehilanganmu? Aku takut." Setelah mengucapkan itu Aya menangis dengan keras. Sontak Tian memeluknya dengan erat dan mengatakan bahwa semua akan baik-baik saja. Tidak akan terjadi sesuatu yang buruk pada mereka.
Tok! Tok!