Yang namanya hidup tentu ada cobaan menghampiri, tergantung kita sebagai manusia menyikapinya seperti apa. Bukan berarti dengan adanya masalah yang telah terjadi membuat hubungan menjadi renggang. Bukankah hidup tetap terus berjalan.
Setelah diputuskannya perjodohan antara Reza dan Melisa batal, tepat di hari bahagia itu yang seharusnya semua persiapan harus digelar nyatanya tinggal harapan. Tak peduli seberapa uang yang digelontorkan kemarin. Itu semua ditanggung Bambang.
"Pah, maaf." Batin Melisa duduk berdiam diri di dalam kamar.
Ia masih ingat hari ini adalah hari tepat dimana dirinya dan Reza menikah. ayahnya telah mempersiapkan pernikahannya degan Reza secara tertutup yang hanya dihadiri pihak keluarga terdekat saja. Ia tak tahu kenapa alasan sang ayah menyelenggarakan tertutup, mungkin ayahnya tidak ingin sampai Alex tahu. yang ia tahu aka nada resepsi setelah mereka berdua resmi menikah yang juga sudah direcanakan dengan baik leh sang ayah.
