Terlihat dua orang tengah menikmati keterdiaman setelah terungkapnya keadaan mengejutkan yang mengikat mereka berdua meskipun tanpa ikatan resmi. Ditambah suasana hening dan khas aroma obat-obatan semakin membuat si perempuan kalut perasaannya.
Tak ada sepatah katapaun keluar dari bibir mereka untuk membahas kelanjutannya. Karena memang mereka tak mengharapkan situasi sekarang.
"Berapa bulan?"
Intan menyeka air matanya, tanpa menoleh namun paham akan arah pembicaraan laki-laki disebelahnya itu.
"Satu bulan."
Deg
Bagai kembali disambar petir, jantung Rama seolah berhenti berdetak. Suasana mendadak pengap, ingatannya kembali terulang pada kejadian panas tepat satu bulan lalu. Dimana ia sudah melupakannya dan tidak ingin mengingatnya lagi.
Namun takdir tak berpihak padanya hari ini. Ternyata apa yang dilakukannya dengan perempuan asing itu membuahkan hasil walau tidak disengaja.
