"Ngai setuju, Ce. Ini bukan berarti ngai mengatakan nyi gadis matre, tapi realistis. Kalau ada lui, kita bisa shopping atau traveling, tanpa harus pusing memikirkan apa pun. Financially stable memang diperlukan. Ngai pun seperti cece, sudah memikirkan untuk jangka panjang, meskipun masih belasan tahun. Semua dilakukan, jika ada hal yang tak diduga, akan ada dana cadangan." Adik bungsu berkata kepada ngai.
Wow! Akhirnya, ada juga yang sependapat. Sungguh, didikan untuk mandiri ada plus minus. Plus, tidak tergantung dengan orang lain, termasuk orang tua. Minus, malah papa dan mama yang nanti tidak terima, jika anak mereka seolah tak butuh apa pun, termasuk lui dari mereka. Sad but true, tapi itulah kenyataan yang ada.
"Nyi investasi apa, Di? Ngai baru tahu," tanya ngai balik.
