Seorang pemuda bertubuh tinggi memerhatikan kondisi kakak perempuannya, yang mana kini dibawa keluar dari ruang perawatan biasa. Wajah sang anak sulung masih terlihat pucat, bahkan sesekali memegang kepala, seolah masih merasakan nyeri di sekitar area tersebut, padahal saat di kamar, ia tak mengeluh akan hal tersebut.
Semua yang ada di kamar, mengantar gadis manis itu ke ruang ICU, agar diberikan perawatan intensif. Tim medis pun bertindak cepat, dengan memberikan pelayanan yang prima. Selain pasien VIP, Maria Clara Wijaya adalah putri Leader Distrik Massachusetts, sehingga mereka semua tak berani salah dalam bertindak.
Hans Purnomo Wijaya, Cynthia Irena Luwina, Theresia Angelina Wijaya, dan Raymond Joshua Wijaya duduk di tempat duduk yang berada di luar ruangan tersebut. Terlihat raut lega, cemas, dan doa tak putus diucapkan secara perlahan oleh kedua orang tua si gadis yang tengah dirawat di ICU tersebut.