Daniel dan kedua orang tuanya telah sampai di kediaman mereka. Perjalanan yang cukup jauh ditempuh, demi kelancaran perkenalan dirinya dan Maria Clara Wijaya alias Ai-Ling.
Tony, Cindy dan Daniel pun turun dari mobil dengan wajah lelah, namun puas, bahagia dan senang. Orang tua si pria memang kecewa, karena sang putra menyetujui ide Maria untuk memundurkan pernikahan dan ingin fokus dengan pendekatan untuk lebih saling mengenal, akan tetapi menghormati keputusan yang telah diambil. Bagi mereka, yang terpenting adalah pernikahan Maria dan Daniel tetap terlaksana.
Daniel membiarkan papa dan mamanya berjalan terlebih dahulu, sebagai tanda penghormatan kepada mereka berdua. Sesampainya di dalam rumah, pria penyayang keluarga itu menatap wajah Tony dan Cindy bergantian.
"Papa, mama, wan an," ucapnya kepada kedua orang tua.
"Wan an," sahut mereka berdua.