"Ini dia, Tuan. Sausage merek Z. Rasa, kualitas dan harga sama dengan merek Y yang ada cari," ucap Mark sopan.
Mereka telah berada di tempat Sausage dan Manager Toko menyerahkan sebungkus sausage yang telah dikatakan sebelumnya kepada pria yang masih panas hati.
The Godfather mengamati bungkusan itu, kemudian menerima dengan baik dari tangan Mark. Di dalam hati, Mark, pria yang bekerja sebagai Manager di toko tersebut, tak pernah mengira akan kedatangan tamu yang dikatakan tak sembarangan sama sekali. Bahkan, tamu itu malah menjadi customer, tepat pada saat ia incharge dan marah-marah dengan salah satu staff-nya.
Ya, Tuhan! Mimpi aku semalam? Toko ini kedatangan pria tak biasa dan sama saja mengundang maut, karena siapapun bisa ditembak kalau salah dalam ucapan dan bertindak. Nanti, aku akan tanya ke Andrea apa yang sebenarnya terjadi sampai pria yang merupakan kepala mafia The Black Dragon murka seperti tadi, pikir Mark.
