(Nafisah POV)
Aku berusaha untuk tidur malam ini, namun hawa dingin dan bayang-bayang dari kejadian lima hari yang lalu membuatku masih terjaga. Padahal ini sudah bukan malam lagi, tapi hampir menjelang pagi hari. Hanya saja Langit masih sangat terlihat gelap, matahari enggan untuk nampak lebih cepat.
Aku yang sangat malas untuk memejamkan mata lagi, akhirnya berjalan keluar dari Tenda. tidak lupa Memakai jaket tebal dan membawa satu selimut untuk menghangatkan tubuhku, Aku melihat ke sekeliling. Sangat sepi, rasa sepi ini membuatku langsung teringat Renandra.
sedang apa dia di luar sana? apakah dia baik baik saja? aku rindu aroma tubuhnya, Hampir seminggu sejak perginya Renand. Tak ada tanda-tanda keberadaan sama sekali, aku heran.. apa yang harus aku lakukan dengan semua ini? Aku ingin terus menjadi kuat, aku ingin bisa terlihat baik baik saja tanpa memperlihatkan kesedihan sama sekali. Tapi aku tidak bisa, rasanya Duniaku ingin runtuh karena rasa kesepian ini.