Nafisah masuk ke dalam kamar apartemennya, Membuka high heels yang membuat telapak kakinya begitu pegal. Menepuk pelan kedua tangan, Lalu lampu mulai menyala dan alunan musik mengalun merdu.
"Ovil.. Buatkan kopi hangat." Kata Nafisah, Pada salah satu robot buatan. Sebuah robot setinggi anak tiga tahun, Warna kulitnya coklat dengan mata bulat berwarna biru laut.
kepalanya botak dengan 10 jari manusia pada umumnya, Kakinya berupa roda empat yang bisa membawanya kemana-mana.
"Ovil.. ovil... Siap buatkan Kopi..." Robot kecil itu langsung berjalan ke arah mesin kopi.
Nafisah merebahkan punggungnya di atas sofa, lalu Menjentikkan jarinya pelan. Tembok di depannya terbuka dan menampilkan sebuah layar putih yang menampilkan beberapa channel Televisi.