Kami pulang malam dari Kota Edam dan tiba di mansion Adam pukul 11.00 malam setelah puas keliling Kota Edam. Lebih tepatnya, aku memberi ruang waktu kepada mereka berdua agar bisa pacaran. Sebab mereka berdua harus menjalani hubungan diam-diam.
Semantara aku, hanya dijadikan sebagai alibi untuk kesenangan mereka berdua. Meskipun begitu, aku juga kasihan jika melihat hubungan mereka berdua. Mereka harus merahasiakannya dari keluarga Bara.
Dan aku tidak tahu, kenapa mereka berdua harus merahasiakan ini? selain itu, aku juga tidak mau bertanya dan tidak mau ikut campur dalam urusan mereka berdua. Karna jika aku ikut campur, sama saja, aku telah menganggap diriku bagian dari keluarga Bara. Jadi, aku memilih diam dan mendukung hubungan mereka secaram diam-diam juga.
Padahal, jika diperhatikan, Christian dan Berlian saling mencintai. Status sosial mereka juga bagus. Bukan si kaya dan si miskin. Mereka berdua sama-sama orang berada.
