Pagi-pagi sekali Irina mendatangi kamar hotel sang pasutri baru. Ibu tiga anak itu bahkan terlihat kesulitan membawa beberapa tas yang isinya barang. Mengatakan atau bisa di katakan Irina beserta keluarga yang lainnya harus pamit pulang ke rumah duluan karena ada suatu urusan mendesak.
Begitu pula Oma Nira yang semalam sudah check out duluan karena ada rapat genting di perusahaan yang terletak di Yogyakarta. Hanya seorang diri, sebab Nameera sedang ingin berada di Jakarta dalam beberapa hari terakhir. Yang dapat ia pastikan, salah satu cucunya tersebut sempat bertemu dengan Khalif—mantan tunangan Nameera.
Oma Nira terlihat biasa saja. Bahkan saat itu ia menebar senyum kepada pemuda tampan tersebut. Mengucapkan banyak kata terima kasih karena sudah bersedia datang ke pernikahan Nata walau gadis itu yang meminta. Nampaknya hubungan Nameera dan juga Khalif terlihat sedikit membaik.