"Kamu kurusan," ujar wanita paruh baya tersebut. Bahkan tangan kasarnya ikut berpartisipasi dalam mengelus wajah putranya yang terlihat semakin kurus dalam waktu sebulan terakhir. Sedang Wonu yang mendapat perlakuan seperti itu hanya tersenyum lembut dan menggeleng kepala pelan. Menolak ungkapan tegas dari sang ibu yang ternyata memang benar adanya.
"Ibu laper? Mau Wonu ambilin makan?" tanyanya yang terlihat seperti mengalihkan pembicaraan. Saskia—ibunya malah balik menggelengkan kepala sebagai bentuk penolakan.
Ya, perlu di ketahui saat ini Wonu sudah berada di Ibukota. Ia yang rupanya mengambil jadwal penerbangan cepat karena sebuah pesan hadir di dalam gawai. Kegiatannya saat itu sukses membuat Mingyu kelimpungan sebab melihat temannya seperti orang kesurupan.
"Lo kenapa anjir?" tanya Mingyu bingung.