Di pagi yang cerah terdengar suara anak laki-laki
"Hey shira ayah menyuruh kita berdua mengantar kentang dalam keranjang ini"
Ujar Zaen berbicara kepada shira yang sedang duduk di ruang tamu
*Shira
"Baiklah tapi untuk siapa kita antar kentang ini?"
*Zaen
"Tentu saja buat paman Max"
Ujar Zaen menjawab pertanyaan Shira
*Shira
"Baiklah kalau begitu ayo kita berangkat
Setelah itu pun mereka berangka menuju rumah nya paman Max Saat perjalanan mereka berjalan dengan ria nya Hingga melewati pos latihan
*Zaen
"Hey liat Shira mereka keren sekali dengan kekuatan itu"
Ungkap Zaen yang terpukau
*Shira
"Hehe mereka memang kesatria yang hebat"
*Zaen
"Hey Shira suatu saat nanti aku juga akan menjadi kesatria yang kuat juga kau tau"
Shira pun sedikit tersenyum mendengar perkataan Zaen
"Emmm aku yakin kau akan menjadi kesatria yang hebat dan kuat!"
Ungkap Shira pada Zaen.
Beberapa saat kemudia sampailah mereka di rumah paman Max dan Zaen pun mengetuk pintu Rumah paman max
"Hay paman kami membawakan kentang buat mu!!"
Dan terdengar suara sahutan dari dalam rumah dan sembari suara pintu terbuka
*kreekk*
*Max
"Oh Zaen kecil Dan Shira kecil kalian datang"
*Shira
"Paman kami membawakan kentang yang kau minta"
*Max
"Ho..ho..terimakasih telah mengantarkan kentang ku ya"
Dan saat selesai mengantar kentang milik paman Max,Zaen dan Shira pun berangkat pulang kerumah
*Shira
"Baiklah kami pamit pulang dulu paman"
*Zaen
"Wooy Paman kami pulang dulu yaa"
Ungkap Zaen sembari berjalan menjauh dari rumah paman Max
*Max
"Terimakasih ya kalian berdua telah mengantarkan kentang ku"
Paman Max sambil melambaikan tangan pada mereka berdua yang semakin menjauh
8 Tahun berlalu kini Zaen dan Shira sudah tumbuh dewasa Dan di saat itupun Zaen dan Shira akan Memasuki Sekolah Kesatria yaitu sekolah yang mengajarkan cara bertarung serta tehnik elemen
"Akhirnya Besok aku dan Shira akan Masuk Sekolah Kesatria"
Gumam Zaen berkata dalam hatinya
"Yosh aku akan menjadi kesatria yang kuat"
Ungkap Zaen menatap tanganya sembari tersenyum
"Wah Zaen kau terlihat bersemangat sekali"
*Zaen
"tentu Saja besok kan kita akan masuk Sekolah Kesatria"
Zaen pun sangat bersemangat saat itu Dan malam pun Saat itu Zaen yang sedang tidur memimpikan sesuatu yang aneh Yang membuatnya berkeringat,
Di dalam mimpinya ia bertemu dengan Mahluk berbadan besar dengan taring mengerikan dan mata merah menyala
"Si-siapa kau"
Lalu Mahluk itupun tertawa terbahak-bahak Dan membuat Zaen bingung lalu Mahluk itupun Menjawab
*Mahluk
"Apakau tidak tau? Aku adalah kau dan kau adalah aku Ha...ha.."
Jawaban dari mahluk itupun membuat Zaen bingung
"Apa maksud mu,hey dengar ya jangan samakan aku dengan mahluk jelek sepertimu!!"
*Mahluk
"Ha..ha..Dengar Zaen Kau adalah aku dan aku adalah kau..."
Seketika Zaen pun terbangun dari tidurnya dengan nafas ter engap-engap sembari mengusap kepalanya
"Apa maksud Mahluk itu?"
"Sepertinya aku hanya bermimpi"
Terdengar suara ketokan pintu yang tidak lain adalah Shira sendiri yang sedang memanggil Zaen
*Shira
"Hey Zaen mau sampai kapan kau tidur kau tidak ingat ini Hari pertama kita masuk jangan sampai terlambat!"
*Zaen
"Tenang saja aku akan bersiap dulu"
*Shira
"Baiklah cepatlah aku menunggu mu
Beberapa menit kemudian Zaen pun keluar rumah dan terlihat Shira sedang menunggu di depan
*Shira
"Akhirnya kau selesai juga,baiklah ayo berangkat"
Ujar Shira pada Zaen yang sedang melamun yang sedang memikirkan sesuatu
*Shira
"Zaen...ada apa kenapa kau melamun
*Zaen
"Egh..tidak apa apa,baiklah ayo berangkat"
Mereka berdua pun berangkat menuju Menara Kesatria