Yuki nampak bad mood.
Semua sahabat nya menatap gadis bersurai hitam sebahu itu heran.Tumben sekali Yuki yang nampak ceria dan jarang murung terlihat...berbeda.
"Hah,menyebalkan" gumam nya gusar."Kau masih kesal gara-gara tadi ya?" tanya Nana kikuk.Yuki melirik nya kesal.
"Kamu masih berani menanyakan nya?" tanya Yuki sembari memelototi Nana.Oke,tanda nya Yuki sudah sangat-sangat kesal.
Gadis itu mengecek ponsel nya.Dan kini semakin cemberut saja.Ia menyendokkan kuah sup ke bibir nya dengan malas.
"Yuki-chan,kau tak apa?" tanya Hana cemas begitu Yuki menaruh ponsel nya setengah membanting.Mood nya menjadi sangat jelek.Padahal ia sempat berdebar ketika bertemu Otsuka tadi.
"Aku ingin es krim"
Yuki segera beranjak pergi.Meninggalkan para sahabatnya yang keheranan.
Ketika Yuki mengantri disaat itu pula Noritada dan Otsuka muncul,ikut mengantri.Oh ayolah,Yuki sedang bad mood.
"Oh,Yuki-chan!!" seru Noritada heboh.Yuki melirik nya.Tatapan nya begitu mengerikan dan cukup membuat Noritada ketakutan.
"E-eh apa...aku melakukan kesalahan?" tanya Noritada takut.Ekspresi Yuki begitu menyeramkan.Seperti wajah seram seolah ingin menampar nya.
"Kenapa kau kemari?" tanya Yuki tenang.Sedikit heran jika anak laki-laki membeli es krim.Kebanyakan anak laki-laki lebih suka membeli kopi.
"Oh,aku ingin membeli es krim untukku dan Hana.Dan juga aku mengajak si kulkas ini.Es krim disini enak" celoteh Noritada.
Yuki mengangguk pelan.
Ia melirik pelan kearah Otsuka yang kini memperhatikan nya dengan tatapan setajam elang itu.
"Ah,permisi.Haruka-san,nanti sore jangan lupa latihan untuk dance" seorang remaja perempuan datang.Ia sempat goyah begitu melihat Otsuka.
"Tapi jadwal ku bentrok dengan basket" jawab Yuki sambil mengerutkan alis nya.Ketika mendengar itu,Otsuka menaikkan kedua alis nya pelan.
"Haruka-san,kamu sudah absen dua kali hanya untuk basket" jawab gadis itu memohon.Yuki sempat berpikir."Iyakah? Tapi saat itu aku ada di klub bela diri" renung Yuki.
Noritada diam-diam meneguk ludah nya.Ingatan bagaimana sakit nya pukulan Yuki yang tak main-main itu..
"Yah,baiklah" jawab Yuki pasrah."Terimakasih,Haruka-san.Sampai bertemu nanti sore" jawab gadis itu lantas pamit pergi.
Yuki menghela napas.
"Yu-Yuki-chan...kau masuk...klub bela diri?" tanya Noritada takut-takut."Baru tahu?" jawab Yuki dengan pertanyaan.Noritada mengangguk cepat.
"Pantas saja kau langsung K.O dalam satu pukulan.Kupikir kau sudah tahu dan menyiapkan dirimu untuk kupukul" jawab Yuki enteng.
Noritada ternganga pelan.
Ia tanpa sadar mencengkram lengan Otsuka.Otsuka sendiri hanya menyeringai kecil.Well,gadis ini menarik.
"Baiklah..lupakan saja" tambah Otsuka yang membuat Noritada menghela napas lega.Hingga saatnya giliran antrian Yuki.
"Nona,pesanan mu?" tanya pelayan ramah.Yuki mengetuk dagu nya pelan,lantas mulai menjawab...
"Aku ingin es krim rasa stroberi,vanilla,coklat,matcha,taro dan red velvet.Dengan topping saus merah,coklat,keju dan rice crispy"