Selama beberapa hari ini aku memang merasa aneh, setiap gerak-gerik seperti diawasi oleh sesuatu. Sejak kejadian mengetuk pintu malam itu, sejak itu juga aku merasa ada yang selalu mengikutiku. Bahkan aku juga sering melihat sekelebat bayangan yang melintas ataupun hanya sekedar berdiri saja, namun setiap kali aku akan menelusurinya aku tidak mendapatkan gambaran apapun.
Pada saat aku sedang teleponan dengan Reno, dia juga menyuruhku untuk waspada. Dia bertanya beberapa hal padaku, apakah aku bertemu dengan orang baru selain Uma dan Santi? Aku jawab tidak, karena yang aku temui selama ini orang yang sudah aku kenal semua.
Mungkin karena curiga dengan sesuatu, masih ada ya pasti merasakan apa yang aku rasakan. tapi aku yakin dia pasti akan selalu menjagaku, meskipun posisinya jauh dariku.
"Nimas, kamu mau berangkat jam berapa?" tanya Santi.
"Tunggu semua pekerjaan beres Mbak, tapi katanya sih temenku udah dalam perjalanan ke sini. Paling sekitar 30 menit lagi" jawabku.