Keesokan harinya bude membawaku bertemu dengan adiknya calon bosku, kami ngobrol dan bertemu di rumahnya. Pagi-pagi sekali kami ke sana, memburu waktu karena sebentar lagi mereka akan berangkat bekerja. Kami berbincang, mereka juga bertanya beberapa hal padaku. Dimana aku pernah bekerja, berapa lama aku bekerja sebelumnya dan yang lainnya.
"Baiklah kalau begitu aku akan memberitahukan kepada kakakku, nanti akan aku tanyakan kapan mereka bisa menjemputmu"
"Baik Bu" jawabku tersenyum ramah.
"Oh iya, kakakku punya seorang putri usianya sekitar 3 tahun. Kamu bisa momong kan?" tanyanya lagi.
"Saya..."
"Bisa Bu, dia bekerja baby sister sebelumnya. Jadi dia punya pengalaman momong anak" jawab bude memotong kalimatku.
"Bagus kalau begitu. Nanti disana kakakku dan kakak ipar dua-duanya kerja, berangkat pagi pulang sore jadi anaknya pasti akan ditinggal di rumah bersama kamu. Syukurlah kalau kamu memiliki pengalaman momong anak, jadi kami tidak khawatir lagi tentang itu.