Suasana di kontrakan Bude menjadi kacau, Man dan kakaknya, juga mas Wiwit mencoba untuk sekuat tenaga memegangi Dita. Sedangkan Bude yang sudah ada diluar berusaha untuk meminta tolong tetangga sekitar, barangkali salah satu dari mereka ada yang bisa menyembuhkan orang yang kesurupan. Dita masih saja terus berontak dan berteriak-teriak, sampai 3 orang itu pun terpental karena berontakan Dita. Padahal tubuh mas Wiwit dan kakak Man besar dan kekar, tapi mereka pun terpental ketika Dita mengayunkan tangan dan kakinya.
"Kurang ajar, kenapa sih pakai acara kesurupan segala! merepotkan saja" kata Man dengan kesal.
Tidak lama setelah itu dua orang bapak-bapak pun datang, mereka mencoba memegangi Dita dan satunya mencoba untuk menetralisir.
"Siapa kalian? Jangan ikut campur urusanku!" bentak Dita pada dua bapak itu sambil memelototinya.
"Keluar dari tubuh Mbak Dita!" bentak salah satu bapak tetangga.
