"Paman merasakan bukan hanya rasa sayang kepadamu.. tetapi juga Paman mencintaimu ..hal itu semakin terasa ketika kamu meninggalkan paman... paman benar-benar merasa kehilangan dan Paman menyesal telah menolak cinta kamu.. apakah masih ada kesempatan untuk paman ? Untuk Mencintaimu Arsy??"
Arsy yang bimbang hatinya .. tak mampu menjawab ungkapan hati dari Jack.
"Jawab Arsy kamu pilih aku atau dia?
"Entahlah.. aku tidak bisa menjawabnya paman.. memang dulu aku sangat mencintaimu.. tapi kini rasa itu memudar seiringnya berganti waktu.. karena paman tidak pernah membalas semua cintaku dan aku menyerah hingga menjauhi paman untuk bisa move on dari paman.. 2 tahun lamanya kemana saja paman selama ini.. jika paman benar tersiksa setelah aku tinggalkan kenapa selama ini paman.. kenapa harus sampai 2 tahun baru paman mengutarakan isi hati paman.. ucapan Arsy yang tadinya tenang berubah menjadi terisak menahan air matanya dan tangis Arsy pun pecah...
"Maafkan paman Arsy... Paman tidak punya keberanian.. dan baru kali ini paman memberanikan diri.
"Maafkan aku paman .. saat ini sudah terlambat, rasa itu sudah tidak ada lagi di hatiku .. karena sekarang sudah ada yang mengisi hatiku, aku sudah melupakan perasaan cintaku kepada paman.. aku baru menyadari Setelah aku melihat dia terluka ... dan aku tidak bisa diam saja , aku terus menghawatirkan nya .. Hingga aku pun pergi ke sana dan aku yakin semua itu karena perasaan cintaku padanya."
"Tidak Arsy... kamu tidak mencintainya.. itu hanya rasa kasihan dan kepedulianmu saja.. Paman mohon.. terimalah Cinta paman.. bukankah itu yang kamu harafkan sejak lama.."
"Duluuuu.... itu dulu paman.. tidak untuk sekarang.. maafkan aku.. "Kata Arsy sambil berlalu masuk ke dalam kamarnya Arsy mengunci pintunya dan menangis di atas ranjang.
Jack yang mendapat penolakan dari Arsy merasa kecewa .. dia benar-benar kecewa cintanya ditolak .. padahal pengorbanannya sangat besar , untuk mengungkapkan semua isi hatinya .. tapi Jack juga menyesal karena ia terlambat . memang sejak Arsy meninggalkannya . perasaan cintanya kepada Arsy semakin besar .. dia sangat menderita ketika jauh dengan Arsy. dan saat ini ketika dia benar-benar mengungkapkan semua isi hatinya, ternyata Arsy sudah tidak memiliki rasa itu .. rasa cintanya pada Pamannya sudah hilang, seiring bergantinya waktu . perempuan itu sudah berubah tidak seperti rasa cintanya yang terus Semakin besar...
"Baiklah Arsy .. Jika kamu memang lebih bahagia bersama dengan Rory... Paman akan Menyimpan rasa cinta ini selamanya untukmu.. mungkin memang kamu bukan jodohku.. tapi aku akan selalu menjaga rasa cinta ini, hanya untukmu selamanya ... Maafkan aku yang terlambat hadir untuk mengungkapkan rasa ini .. Aku memang laki-laki pengecut yang tidak memiliki keberanian untuk mengungkapkan Semuanya dari awal .. aku pulang Arsy.. aku akan kembali ke Jakarta, karena ku yakin kamu bahagia tanpa Paman disini... Semoga Rory bisa menjaga dan membahagiakanmu.
Dengan tubuh gontai Jack keluar dari apartemen Arsy... dan kembali ke Jakarta .. di Jakarta Jack menjual semua aset kekayaan peninggalan ayahnya Baron... lalu dia gunakan untuk membangkitkan kembali perusahaan Ardian.. perusahaan Ardian pun kembali bangkit dan maju.
"Jack kenapa kamu melakukan itu semua.. itu kan perusahaan milik kamu.. kenapa kamu jual..
"Tidak apa-apa pak Ardian... Karena bagiku perusahaan itu tidak berarti... karena terlalu banyak hal kotor dan curang yang dilakukan oleh Ayahku , untuk mengembangkan perusahaan itu .. lebih baik perusahaan Ayah itu aku jual dan aku jadikan investasi modal di perusahaan Pak Ardian.. yang sudah pasti perusahaan ini bersih.. sehingga aku menjalankannya tanpa beban ..
"Ooh begitu.. ya sudah Jika kamu mempunyai pendapat seperti itu .. Aku yakin perusahaan ku akan semakin besar dan berkembang di tanganmu.. lanjutkan perjuanganmu itu dan perusahaan ini setengahnya adalah milikmu "kata Ardian.. Lalu bagaimana urusan kamu di Singapura ? Apakah kamu sudah mengutarakan semua isi hatimu kepada Arsy?
"Sudah namun Arsy menolak cintaku.. aku datang terlambat.. sudah ada laki-laki lain yang mengisi hati Arsy...
"Maafkan Aku ..jika Arsymenyakiti hatimu...
"Tidak... semua ini karena salahku .. Aku terlalu lama memendam perasaan ini .. sehingga Arsy di sana sudah benar-benar merupakan perasaan cintanya kepadaku .. Andai saja aku lebih awal .. pasti aku bisa mendapatkan cinta Arsy sekarang .. Aku hanya bisa mencintai Arsy hanya dalam hati saja .. Cinta memang tidak harus memiliki .. tapi aku akan selalu mencintai dan menjaga Arsy sampai kapanpun.
"Terima kasih Jack .. atas kebesaran hatimu .. semoga saja suatu saat nanti Arsymenyadari itu ..
Setelah mengungkapkan hal itu kepada Ardian perasaannya sedikit lega karena tidak ada sesuatu hal pun yang ia tutup-tutupi dari Ardian.
Di Singapura Arsy sudah mulai bekerja seperti biasa... ketika ia sedang sibuk menyiapkan beberapa pesanan masakan... tiba-tiba Morgan menyuruh Arsy membuat beberapa masakan yang dipesan oleh Rory.. Arsy pun memasak pesanan tersebut dengan senang hati .. setelah Semua pesanan siap .. dia juga diharuskan mengantarkan makanan tersebut di ruangan Rory.
Setelah sampai di depan ruangan Rory... Arsy mengetuk pintu ..
"tok tok tok ...
"Masuk.. "
"Maaf Pak.. saya mengantarkan makanan pesanan Bapak... Arsy mendorong roda masuk ke dalam .. "Bapak Mengapa memesan makanan banyak sekali ? apakah ini semua akan Bapak makan semua? "
"Aku memesan makanan ini untuk kita berdua.. ayo temani aku makan .. akhirnya Arsy menyiapkan semua makanannya di meja..
"Ini steak medium pesanan Bapak ...
"Ya punya aku memang setengah matang dan steak yang matang untukmu.. lalu mereka pun makan siang bersama.. ketika mereka menikmati makan siang .. Rory diam-diam mencuri pandang .. dia benar-benar sudah terpikat oleh Arsy .. Setiap hari selalu saja ada alasan yang menyuruh Arsy masuk ke ruangannya ..
Selain memesan makanan ada saja alasan Rory hanya untuk sekedar bisa melihat wajah Arsy .. terkadang Rory yang datang menemui Arsy dengan pergi ke dapur hotel.. Morgan sampai terheran-heran kenapa sekarang Bos nya itu sering sekali mengontrol dapur .. padahal dulu tidak pernah menginjakkan kaki ke dapur sama sekali ...
Bahkan hanya untuk memesan Secangkir Kopi saja Bosnya itu datang langsung ke dapur.. Padahal dia bisa saja Tinggal menelpon dan nanti pesanannya akan diantar ke ruangannya
"Arsy makannya pelan-pelan ... mulutmu blepotan seperti itu .. "kata Rory.. sambil mengambil tisu dan mengelap mulut Arsy dengan tisu tersebut... Rory menyentuh bibir Arsy.. Arsy merasa ada getaran ketika jari Rory menyentuh bibirnya... jantung mereka berdetak kencang entah ada dorongan .. Rory lebih mendekati wajah Arsy dan menempelkan Bibirnya di bibir Arsy .. dia mengulum lembut bibir bawah Arsy.. Arsy tidak kuasa menolaknya ia memejamkan matanya menikmati sentuhan lembut nya bibir Rory .. ketika ciumannya semakin dalam Arsy baru menyadarinya.. dia mendorong dada Rory..
"Maaf Pak .. saya harus kembali bertugas "Kata Arsy dengan wajah yang sudah memerah.
"Maafkan saya Arsy.. saya tidak bisa mengendalikan perasaan saya ... Saya benar-benar jatuh cinta sama kamu ... sehingga Setiap hari saya harus mencari-cari alasan untuk dapat bertemu dengan kamu .. sehari saja saya tidak memandang wajahmu rasanya sangat tersiksa .. saya mencintai kamu Arsy... Apakah kamu mau menerima cintaku ...
Arsy terdiam dia juga mencintai Rory.. dia juga sama tersiksa jika sehari tidak bertemu dengan bosnya tersebut.