Hari masih pagi tapi Naya sudah berpenampilan Rapi. Naya ada janji untuk pergi jalan-jalan dengan Adi. Naya lansung menerima tawaran Adi, lagipula ini akhir pekan. Masih ada tiga hari bagi Naya bersantai. Naya merasa perlu pergi refreshing sebelum mulai bekerja di kantor awal minggu ini, sebagai asisten Fisa pula.
"Kamu sudah tapi sepagi ini. Mau pergi kemana?"
"Ada acara dengan teman, Ma."
"Teman yang mana? Dengan Putra?"
"Bukan, Ma."
"Kamu baru saja pulang ke Indonesia. Teman yang mana lagi?" tanya Vera setengah tidak percaya.
"Teman saat di kompetisi model kemarin."
"Owh."
"Ma, nanti malam Naya tidak pulang, Ya? Mungkin lusa baru pulang."
"Ah, baiklah, terserah kamu saja. Pokoknya Minggu sore kamu sudah harus ada di rumah. Mama tidak mau hari senin kamu yifak fokus membantu pekerjaan Fisa."
"Iya, Ma."
"Ya sudah, sana berangkat. Bisa ribet kalau Fisa melihatmu. Nanti dia ikut-ikutan mau pergi." Kata Vera yang tidak mau banyak ngomong, maklum dia sedang pakai masker.
