TeaforLyfe
Kalian harus berhenti membuatku
Terlihat konyol
HugtheNovel
Oh, diamlah! Kau menggangguku.
Kertas-kertas ini sudah cukup
Memuakkan.
DIYtotheRescue
Kalian berdua tidak ada habisnya.
HugtheNovel
Salahkan dia!
TeaforLyfe
Oh, shut up!
Konyol sekali! Setelah grup ini hidup kembali, mereka jadi tak bisa berhenti mengganggu notifikasi ku. Tanpa sadar aku tersenyum lebar sambil membaca pesan-pesan mereka. Well, ini hari dimana kita akan bertemu. Dimana janji yang seharusnya sudah terkubur malah menjadi kenyataan.
Secepat mungkin diriku mengenakan pakaian yang cukup hangat karena di sini musim gugur. Sweater hitam turtleneck yang dibalut coat abu serta celana jeans hitam panjang. Seharusnya kami bertemu 1 jam lagi. Tapi, aku sudah tak sabar. Aku harus bersiap diri lebih dulu sebelum bertemu dengan mereka. Setelah siap, aku segera menaiki mobilku lalu pergi menuju tempat pertemuan itu.
Sebelum menginjak gas, aku membuka grup dan membaca kembali pesan yang kukirim 5 hari yang lalu. Ketika membacanya, hanya senyuman yang terbentuk. Dan tentunya dengan hati yang sangat gembira.
You
Let's go to German!
Dan dua menit kemudian, dia menjawabnya...
HugtheNovel
See you there!
Sampainya di tempat tujuan, aku langsung memesan meja untuk empat orang dan segelas kopi. Jujur, aku sangat takut dan gugup. Aku tak bisa menghentikan kakiku yang terus mengetuk-ngetuk lantai. Berulang kali aku membuka grup chat dan belum ada notifikasi apapun. Mungkin sedang siap-siap.
Ya, mereka sedang siap-siap. Tidak mungkin mereka tidak datang. Atau mungkin aku kirim mereka foto bahwa aku sudah datang. Tapi, itu akan membuat mereka tergesa-gesa dan khawatir karena tidak ingin membuatku menunggu.
Oh, ayolah Isaac! Jangan lagi! Kau harus hilangkan kebiasaan itu. Jangan terjebak di hal itu lagi!
Baiklah, ini dia selfie! Gunakan timer, tak perlu di pegang, karena mereka harus melihat semuanya. Dan...
Click
Buruk sekali! Sudah kuduga, aku memang tidak bisa berpose. Aku langsung membuka grup dan dengan segala rasa malu, aku mengirimnya pada mereka.
You
Guys! Aku sudah sampai.
Dan tak lama, mereka pun menjawab...
TeaforLyfe
Kau baik-baik saja kan?
Sejak kapan style mu jadi keren?
Oh, iya satu lagi! Aku tidak bisa
Melihat wajahmu.
HugtheNovel
Give him a break! Oh, ya rambutmu
Berantakan. Dan apa itu? Susu? Kopi?
DIYtotheRescue
Kalian tidak ada bedanya.
Sejak kapan kau menunggu?
You
Tidak lama. Sekitar 15 menit yang lalu
TeaforLyfe
Itu lumayan lama bung!
Kita harus segera datang! Tenanglah!
Aku datang sebentar lagi.
HugtheNovel
Aku yang kedua, dasar bodoh!
DIYtotheRescue
Hah?
TeaforLyfe
Hah?
HugtheNovel
Aku sudah sampai depan kafe.
Oh, tuhan! Dia sudah datang. Aku segera merapikan bajuku dan rambutku. Setelah itu terdengar lonceng pintu kafe. Itu pasti dia. Suara sepatunya terdengar mengetuk-ngetuk, sampai akhirnya sosok itu muncul di hadapanku. Aku mendongak melihat wajah yang telah lama tak kulihat. Aku tak percaya kalau hari ini kita bertemu lagi.
"Hey, Isaac!"
Janji itu menjadi sebuah kenyataan.