"Omong kosong. Raja Celestial sepertimu dapat mudah dihipnotis oleh diriku."
Jeanne menatap tubuh Jonathan yang terduduk menundukkan wajahnya lemas tanpa bisa bergerak sama sekali dengan tajam. Curiga bahwa Jonathan tidak terlalu terpengaruh oleh sihirnya. Mata Jonathan terbuka lebar namun pupil matanya terhalang oleh sebuah asap sihir yang berada di dalam mata depan pupil.
Untuk menghilangkan keraguannya, Jeanne menempatkan bilah tajam sabitnya di leher Jonathan untuk memenggal kepalanya. Meskipun tubuh Jonathan dapat dengan cepat beregenerasi kembali namun tidak untuk kepalanya. Kematian pasti akan dialami Raja Celestial ini.
"Kubunuh saja lah." ujar Jeanne dengan nada sinis.