Skylar terbangun pukul setengah sembilan karena alaram di ponselnya yang berbunyi nyaring. Setelah mematikan alaram dan mengecek pesan-pesan yang masuk, pemuda itu berniat untuk kembali melanjutkan tidurnya selama sepuluh menit.
Tangannya yang menggenggam ponsel baru dijatuhkan ke atas kasur, dan tidak sampai dua detik, mata sang pemuda membuka lebar dan buru-buru melihat pesan yang baru saja dia baca tadi.
Di layar tertulis pesan yang memberi tahukan bahwa rapat yang akan diadakan pukul sepuluh hari ini dibatalkan dan akan dijadwalkan ulang. Ke depannya, mereka memutuskan melakukan rapat investor jarak jauh melalui panggilan video. Berhubung mereka diburu waktu dan rapatnya bisa diadakan mendadak, tidak mungkin mengundang investor untuk jauh-jauh datang ke Asia, sementara 70% investor berasal dari benua yang berbeda.