"Kamu sudah mengambil 4 milyar dari Anya dan Aiden tidak akan pernah melupakan hal itu. Meskipun kamu tidak khawatir pada dirimu sendiri, setidaknya pikirkan mengenai putramu. Aku dengar Mario adalah satu-satunya anakmu. Apakah kamu tidak takut ada sesuatu terjadi padanya?" ancam Tara.
Anya memberikan jempolnya pada Tara sambil menunggu jawaban dari Eka.
"Katakan pada Anya. Adrian adalah cucuku. Jangan coba-coba berbohong padaku. Hubungan darah tidak akan bisa diputuskan hanya karena ia tidak mau mempertemukan kali. Selain itu, kalau sampai ada sesuatu yang terjadi pada putraku, aku akan mencarimu," kata Eka sebelum menutup telepon.
Tara hanya mengedikkan bahunya. "Apa yang harus kita lakukan sekarang?"
"Si tua bangka sialan ini, apa yang akan ia lakukan?" Anya juga merasa khawatir.
"Kamu tidak boleh membiarkan ia bertemu dengan Adrian. Apakah kamu sudah tanya pada Adrian, apa yang akan ia lakukan?" Tara juga ikut cemas.